“Setelah kebakaran kami dari KBG (Kelompok basis gereja) Ina Ate Pawe ada sumbang berupa beras, pakaian dan kami cari kayu kayu bangun lagi rumah ini”

Saat ini kata Petrus masih kekurangan seng dan paku sehingga pihaknya sangat mengharapkan bantuan dari pemerintah setempat.

“Tiang tiang sudah berdiri hanya kami masih kekurangan seng dan paku muda mudahan ada bantuan dari pemerintah setempat”

Sementara untuk berlindung dari terik matahari dan hujan korban bersama ketiga anaknya harus rela tinggal di gubuk reot milik tetangganya yang berukuran 2×2 meter persegi.

Saat ini korban ditinggal pergi suaminya merantau ke kalimantan yang mana korban belum mendapat kabar dari sang suami.

Untuk memenuhi kebutuhan makan minum setiap harinya warga kampung bergilir menyumbangkan beras demi menghidupi Korban dan ketiga anaknya.

Bantuan Dari Dinas Sosial Kabupaten Sikka.

Korban baru mendapatkan bantuan dari pemerintah Kabupaten Sikka melalui dinas sosial pada tanggal 12 Oktober 2023 .

Bantuan yang diantar langsung oleh Kepala Dinas Sosial Rudolfus Ali bersama dua orang Kabidnya berupa kain selimut, kasur, bantal, Pakaian dan alat masak portabel.

“Karena sifatnya emergency jadi yang kita antar lebih dulu sesuai prosedur ya ini. Kami juga baru tau karena informasi yang masuk ke dinas dari desa tidak menggambarkan ukuran pakaian anak anaknya sehingga kita belum sediakan nanti setelah kami pulang dari sini pasti kami siapkan pakaian untuk anak-anaknya,” Ungkap Ali.

Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan Ikuti Kami Subscribe

CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.