Pelaksanaan Gerakan Pangan Murah (GPM), distribusi beras SPHP dipasar serta kios yang masif, serta penyaluran bantuan beras di Kabupaten Sikka beberapa bulan terakhir terbukti berhasil dalam meredam angka inflasi di Kota Maumere sepanjang Maret 2024, khususnya yang disebabkan oleh komoditi beras sebagai penyumbang inflasi tertinggi di Kota Maumere pada Maret ini.

Peningkatan tingkat harga secara tahunan di Kota Maumere pada bulan ini masih didominasi oleh kenaikan harga beras. Selain itu, naiknya tarif angkutan udara yang cukup tinggi, Sawi Hijau, Nasi Dengan Lauk, Ayam Hidup, Telur Ayam Ras, serta Bawang Putih juga menjadi komoditas pendorong terjadinya inflasi secara tahunan di Kota Maumere.

Keberhasilan dalam menjaga laju inflasi pada Maret 2024 perlu terus ditingkatkan pada bulan ini, khususnya menjelang Hari Raya Idul Fitri pada April 2024, agar daya beli masyarakat tetap dijaga dengan baik.

Secara spasial, inflasi tertinggi terjadi di Waingapu sebesar 2,15% (yoy), sedangkan yang terendah di Maumere sebesar 0,95% (yoy).

Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan Ikuti Kami Subscribe

CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.